Apa yang perlu
anda Ketahui Tentang Obat?
Ilmu Farmasi : Artikel ini
memuat informasi tentang : Apa itu obat? Penggolongan obat ?
Dimana anda dapat
memperoleh obat? Yang Perlu anda ketahui saat menerima obat dari
apotek?
Bagaimana memahami
informasi obat pada etiket? Cara Pemakaian Obat ? Cara Menyimpan
obat? dan Tips memilih obat.
Mungkin sobat semua sudah
sering mendengar istilah obat adalah racun, istilah ini memang cukup beralasan
karna obat dapat menjadi racun bagi tubuh bila tidak sesuai dengan cara
pemakaian dan peruntukannya, baiklah tanpa basa basi, langsung kita bahas.
1. Apa itu obat?
Obat adalah bahan atau
campuran bahan yang digunakan dalam menentukan diagnosis, mencegah, mengurangi,
menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit serta memulihkan dan
meningkatkan kesehatan.
2. Penggolongan obat ?
Secara umum obat
digolongkan menjadi
- Obat bebas seperti
paracetamol, (vitamin dan mineral),
- Obat bebas terbatas
(obat obat yang umumnya diberi tanda peringatan "AWAS OBAT KERAS...")
- Obat keras seperti
[Antibiotik (amoxicilin, ampicilin, cefadroxil, cefixime, ceftriaxone, dll)
obat darah tinggi, diabetes dll],
- dan obat psikotropika
dan narkotika. untuk mengetahui selengkapnya silahkan kunjungi Penggolongan
Obat berdasarkan permenkes dan Penggolongan Obat secara luas.
3. Dimana anda dapat
memperoleh obat?
Obat bebas dengan logo lingkaran
hijau dengan tepi bergaris hitam dapat diperoleh di apotek, toko obat, dan
swalayan obat. Obat bebas terbatas dengan logo lingkaran biru dengan garis tepi
hitam dapat diperoleh di apotek dan toko obat. dan obat keras dengan logo
lingkaran merah dengan garis tepi hitam dan psiko-narkotik dapat diperoleh di
apotek.
4. Yang Perlu anda ketahui
saat menerima obat dari apotek?
· Apakah nama dan
no.nota/biling/bon anda susah sesuai dengan nama pada etiket (label pada obat)
(karena ada nama pasien yang mirip/sama) untuk menghindari
menerima obat yang salah
· Dengarkan informasi dari
Apoteker atau petugas apotek, dan sesuaikan dengan etiket
· Jangan malu bertanya
apabila anda kurang mengerti atau ada informasi yang tidak jelas.
5. Bagaimana memahami informasi
obat pada etiket?
· 3x1 tablet berarti 3
kali sehari, masing masing 1 tablet.
· Hati hati menggunakan
obat tetes atau salep, Jangan sampai salah dalam penggunaan seperti obat tetes
telinga digunakan untuk tetes mata, ini dapat berakibat fatal.
· Jangan salah menggunakan
obat khusus lainnya, seperti supositoria digunakan pada anus bukan untuk
diminum, atau ovula untuk digunakan via vagina, bukan obat minum.
· Bila ada obat (seperti
antibiotik) dengan etiket ‘HARUS DIHABISKAN’ maka pasien harus meminum obat
tersebut teratur hingga habis, karena jika tidak teratur dapat berefek buruk
misalnya penyakit tidak sembuh, resisten (kuman tambah kebal obat).
6. Cara Pemakaian Obat ?
a) Berapa kali harus
digunakan ?
1 kali sehari berarti
digunakan tiap 24 jam
2 kali sehari berarti
digunakan tiap 12 jam
3 kali sehari berarti
digunakan tiap 8 jam
4 kali sehari berarti
digunakan tiap 6 jam
b) Kapan harus digunakan ?
Sebelum makan berarti 1
jam atau ½ jam sebelum makan
Bersamaan dengan makanan
berarti setelah 1-2 suap saat memulai makan
Setelah makan berarti 2-3
jam setelah makan
c) Untuk menggunakan sirup
?
Kocok dulu sebelum
digunakan
Gunakan sendok takar dari
apotek,
1 sendok teh = 5 cc
1 Sendok bubur = 8 cc
1 sendok makan = 15 cc
7. Cara Menyimpan obat ?
- Lihat cara penyimpanan
obat pada kemasan obat
- Simpan dalm kemasan asli
obat, jauhkan dari jangkauan anak anak
- hindari obat dari sinar
matahari langsung, dan udara luar yang lembab
- jangan simpan obat cair
di kulkas kecuali ada perintah pada kemasan obat
- jangan menyimpan obat di
mobil dalam waktu lama, karna panas dalam mobil dapat merusak obat.
8. Obat jangan digunakan
apabila :
- kemasan rusak
- obat sudah lewat waktu
kadaluarsa
- etiket/label cara
penggunaan obat tidak jelas/tidak dapat dibaca
- obat telah berubah baik
dalam bentuk fisik atau baunya, misal warna obat telah berubah, obat tetes
sudah keruh dan sebagainya
- jangan gunakan obat
tetes lebih dari sebulan atau lebih dari 2 minggu, lihat kejernihan obat.
9. Tips memilih obat :
- pilihlah obat yang
memiliki no.registrasi
- belilah obat yang belum
lewat waktu kadaluarsa
- belilah obat pada sumber
resmi seperti apotek dan toko obat sesuai dengan jenis obat yang akan dibeli
- belilah obat dalam
kemasan utuh (tidak rusak)
- sebelum menggunaan obat
baca informasi (Indikasi, dosis efek samping, penyimpanan dll) pada
etiket/label obat secara seksama.
Bagus kak
BalasHapusMakasih kak sdah komen
BalasHapusNice kak
BalasHapusNice kak
BalasHapus